IHSG kembali melemah sebesar 14,57
poin menuju 5.070,94, dari 502 saham yang diperdagangkan, sebanyak 123 saham
menguat, 166 saham melemah, dan 213 saham stagnan. Aksi jual masih mewarnai
bursa lokal akibat tekanan dari bursa regional. Untuk kondisi bursa regional
Asia, selain Nikei yang ditutup menguat +2,73%, bursa lain cenderung mengalami
pelemahan, Kospi -0,79%; Hang Seng -0,29%; STI -0,28%. Bursa Asia terkena
dampak dari lemahnya harga minyak akibat keputusan Saudi Arabia untuk memangkas cost
of crude minyak. Pasar AS bergerak cenderung turun, Dow +0,10%;
S&P 500 -0,28%; Nasdaq -0,33%. Data fundamental pasar AS yang menunjukkan
adanya penurunan ekspor sebesar 1,5%, ditambah dampak dari jatuhnya harga
minyak dan sektor energi menyebabkan pasar US masih tertekan. Bursa Eropa
serempak melemah, Stoxx 50 -1,56%; CAC 40 -1,52%; dan DAX -0,92%. Pelemahan ini
dipertegas European Commision memotong proyeksi pertumbuhan tahun ini
menjadi 0,8% dari sebelumnya 1,2%. Hari ini kami perkirakan bahwa IHSG akan
kembali bergerak melemah karena sentimen pasar masih belum pulih dan sikap
investor yang menunggu kenaikan harga BBM.
Support IHSG 5.016, 5.050 -
5.060; Resistance 5.120 - 5.127
Rekomendasi Teknikal:
Sell on strength: BBCA, GGRM
Buy on weakness: MAIN , TINS
No comments:
Post a Comment